Selasa, 04 Desember 2012

Ilmu Alamiah Dasar dan Tekhnologi Masa Depan Sehubungan dengan Kelangsungan Mahluk Hidup


Nama      : Indah Iswahdaniyah
Kelas       : 1DF01
Npm        : 58212356

ILMU ALAMIAH DAN TEKNOLOGI MASA DEPAN SEHUBUNGAN DENGAN KELANGSUNGAN HIDUP MANUSIA

Pencarian sumber daya alam nonkovensional yang hangat pada saat ini ialah pemanfaatan energi Matahari, energi panas bumi, energi angin, dan energi biogas. Sebagaimana kita ketahui bahwa Matahari merupakan sumber energi yang tidak dapat habis. Pemanfaatan energi matahari sebenarnya telah kita lakukan misalnya untuk mengeringkan bemacam-macam jemuran. kita harus dapat mencari teknik mengubah energi listrik menjadi energi lain, misalnya menjadi energi listrik. Listrik dapat timbul dari cahaya Matahari bila energi matahari itu dapat mempengaruhi atom. Sehubungan dengan susunan atom unsur dan pembangkit listrik tenaga nuklir, bahwa atom itu terdiri atas inti atom dan kulit atom. Inti atom terdiri dari proton yang bermuatan listrik positif dan netron yang tidak bermuatan listrik, sedangkan kulit atom terdiri dari elekrton yang bermuatan listrik negatif yang bergerak mengelilingi inti atom itu. 

Perlu dilanjutkan teori atom itu yaitu bahwa jumlah elektron dalam sebuah atom sama dengan jumlah protonnya sehingga atom itu bermuatan listrik netral. dalam keadaan demikian, atom itu stabil. Namun bila terdapat energi tambahan, maka akan terganggu kestabilannya sebab elektron-elektron menjadi kelebihan energi. Bila kedua unsur yang cenderung positif (X) dan cenderung negatif (Y) kita dekatkan kemudian dipanaskan, maka akan terjadi aliran elektron dari unsur X ke Y. Aliran electron itu dinamakan listrik. Prinsip inilah yang digunakan untuk membuat fotosel atau sel pembangkit listrik dengan bersumber dari foto dan cahaya. boron mempunyai sifat cenderung melepaskan untuk menerima elektron lebih banyak. Sebaliknya, silicon bersifat sebagai semi konduktor, artinya hanya dapat menghantarkan arus listrik ke satu arah.

Pengubahan energy cahaya menjadi energy listrik mempunyai prospek yang baik karena energy listrik yang terbentuk itu dapat diubah bentuknya sesuai dengan keperluan. Energy listrik dapat disimpan dalam accumulator, yang setiap saat dapat dimanfaatkan kembali. Energy matahari dapat diubah menjadi energy panas yang dapat digunakan dalam bentuk kompor yang berprinsip sebagai berikut. Cahaya Matahari ditampung dengan sebuah cermin cekung yang bergaris tengah   3m. Dengan cermin cekung itu, Matahari akan terkumpul dalam satu titik api. Pada titik api tersebut, diletakan suattu lempengan logam, maka lempengan itu akan menjadi panas. Selanjutnya diatas lempengan itu dapat diletakan ceret untuk memasak air. Energy geothermal atau energy panas bumi adalah energy yang berasal dari inti bumi. Inti bumi merupakan bahan yang terdiri atas berbagai jenis logam dan batu yang berbentuk cair yang memiliki suhu tinggi.  

Sumber :
www.wordpress.com

Peranan dan Dampak dari Ilmu Alamiah Dasar dan Tekhnologi


Nama        : Indah Iswahdaniyah
Kelas         : 1DF01
Npm           : 58212356


1.      Peranan Ilmu Alamiah Dasar Dan Teknologi
Dalam kehidupan manusia dewasa ini tidak terlepas dari Ilmu Alamiah dan ilmu
terapannya berupa teknologi dalam berbagai bidang. Ilmu Alamiah murni memang tidak
langsung mempunyai peranan dalam kehidupan manusia secara langsung, tetapi antara
ilmu murni dan ilmu terapan (teknologi) mempunyai hubungan yang erat meskipun pada
awalnya antara Ilmu Alamiah dan teknologi itu tidak selalu mempunyai kaitan. Dari
konsep atau prinsip ilmu murni dapat dikembangkan ilmu terapan. Sebaliknya, teknologi
atau ilmu terapan memberikan sumbangan penemuan-penemuannya kepada prinsip atau
hukum-hukum baru, dan seterusnya.
Peranan Ilmu Alamiah dan teknologi secara lebih rinci akan dibahas berikut ini.
1. Materi
Manusia dalam hidup ini memerlukan materi, baik yang biotis maupun nonbiotis.
Materi biotis dari bahan benda hidup berupa protein, sedangkan materi nonbiotis
mulai dari gas oksigen sampai benda-benda yang kita pakai sehari-hari.
2. Energi
Dalam kehidupan manusia modern, penggunaan energi semakin meluas, dalam
industri dan transportasi, juga menyangkut dalam rumah tangga, mulai dari kompor
sampai penggunaan energy listrik untuk untuk AC (Air Conditioned). Energi berwujud
dalam berbagai bentuk, yakni dalam bentuk panas, gerak, cahaya, kimia, energi nuklir,
dan sebagainya.
2.       Dampak Ilmu Alamiah Dan Teknologi
Dampak atau efek dari Ilmu Alamiah dan teknologi yang telah dikembangkan
manusia dalam rangka memenuhi kebutuhan sehingga lebih mudah dan menyenangkan,
dapat bersifat negatif.
·         Dampak ilmu alamiah dasar dan teknologi terhadap kebutuhan pokok
Berikut dibahas dampak sehubungan dengan kebutuhan pokok.
a. Sandang
Ilmu alamiah dan teknologi telah banyak sumbangannya dalam bidang
sandang. Andai kata tidak, kita barangkali masih hidup dalam zaman purba di mana
manusia masih menggunakan kulit kayu atau daun-daunan sebagai penutup tubuh.
b. Papan
Saat ini manusia dapat menyempurnakan rumah tinggalnya dari gua-gua alami
ke pohon-pohon, kemudian berkembang lagi menjadi rumah di atas tiang-tiang
penyangga, dan lebih maju lagi pada masa kini kita telah mampu membuat rumah
tembok dengan penuh kenyamanan. Bahkan, saat ini manusia telah mampu
membuat gedung-gedung pencakar langit yang menjulang tinggi ke angkasa.
c. pangan
Dampak positif ilmu alamiah dan teknologi di bidang pangan, misalnya
penggunaan mekanisasi pertanian di mana orang memungut hasil produksi yang
lebih besar dengan menggunakan tenaga manusia yang relatif sedikit.
Dampak negatif ilmu alamiah dan teknologi juga ada. Misalnya, pemakaian
racun pemberantasan hama tumbuhan yang tidak saja dapat memberantas hama,
tetapi juga membunuh hewan ternak, meracuni hasil panen, dan meracuni manusia
itu sendiri.
·         Dampak ilmu alamiah dan teknologi terhadap sumber daya alam
a. Minyak bumi
Minyak bumi pada saat ini masih merupakan sumber daya alam yang paling
utama untuk memenuhi kebutuhan energi dunia. Hal ini dapat kita saksikan bahwa
segaka mesin, misalnya mesin dalam berbagai pabrik, mobil, kereta api, kapal laut
dan peaswat terbang, semuanya menggunakan minyak bumi sebagai bahan bakar.
Penggalian minyak bumi membawa akibat polusi daerah sekitarnya karena
tumpahan minyak bumi itu jelas merusak tumbuhan atau hewan yang hidup di
daerah itu.
b. Batubara
Penambangan batubara menimbulakn dampak negatif, misalnya cacing
tambang dan marabahaya yang mungkin menimpa manusia-manusia penambang
karena gas oksigen dalam tambang itu sangat terbatas, yang banyak adalah gasgas
bumi yang menyesakkan napas yang mungkin mengandung CO, sulfur oksida.
c. Air
Walaupaun air merupakan sumber daya alam yang dapat diperbarui artinya
setelah dipakai dapat dibersihkan kembali, tetapai pembersihan itu tidak selalu
sempurna sehingga lama-kelamaan air bersih yang kita perlukan semakin hari
semakin menurun kuantitas dan kualitasnya.
d. Hutan, hewan dan ternak
Hutan dan hewan atau ternak merupakan sumber daya alam yang dapat
diperbarui, tetapi teknologi modern dapat mengakibatkan sumber daya alam
tersebut menjadi tidak berdaya atau tidak dapat diperbarui.
e. Tanah
Tanah pertanian sebagai sumber daya sebenarnya dapat diperbarui, artinya
tanah dapat digunakan berulang-ulang bila dipelihara baik-baik.
f. Sumber daya zat radioaktif
Zat-zat radioaktif merupakan sumber daya alam yang sangat penting karena
zat ini dapat ikut menentukan nasib manusia di masa mendatang. Zat radioaktif
mempunyai sifat khas, yaitu selalu mengeluarkan sinar yang tidak tampak oleh
mata. Sinar yang timbul dari zat radioaktif ada tiga macam, yaitu sinar α (alpha),
sinar β (beta), dan sinar ɣ (gamma).
3. Dampak ilmu alamiah dan teknologi terhadap industri
Manusia membutuhkan berbagai macam barang untuk memenuhi kebutuhannya.
Pada mulanya, barang-barang itu dibuat secara sederhana. Kemudian, dengan
kemampuan berpikir manusia dapat menciptakan mesin-mesin untuk membuat
barang-barang itu lebih baik dan lebih cepat.
4. Dampak ilmu alamiah dan teknologi terhadap transportasi dan komunikasi.
a. Transportasi
Ilmu alamiah dan teknologi telah memberikan sumbangan yang besar dalam
bidang transportasi, misalnya mobil, kereta api, kapal laut , pesawat terbang, dan
sebagainya. Dengan kendaraan-kendaraan itu kita dapat mengunjungi saudara kita
yang berada di kota lain dengan hanya memerlukan waktu yang singkat.
b. Komunikasi
Pada saat ini, kita mudah sekali mengadakan pembicaraan telepon antar
benua. Di Negara-negara maju, pembicaraan telepon disertai gambar yang diajak
bicara, seolah-olah dua orang itu berbicara dengan bertemu muka.

Sumber :

Pengertian Biosfer, Mahluk Hidup dan Manusia


Nama : Indah Iswahdaniyah
Npm   : 58212356
Kelas  : 1DF01


Pengertian Biosfer
Biosfer adalah bagian luar dari planet Bumi, mencakup udaradaratan, dan air, yang memungkinkan kehidupan dan proses biotik berlangsung. Dalam pengertian luas menurut geofisiologi, biosfer adalah sistem ekologis global yang menyatukan seluruh makhluk hidup dan hubungan antarmereka, termasuk interaksinya dengan unsur litosfer (batuan), hidrosfer (air), dan atmosfer (udara) Bumi. Bumi hingga sekarang adalah satu-satunya tempat yang diketahui yang men
dukung kehidupan. Biosfer dianggap telah berlangsung selama sekitar 3,5 miliar tahun dari 4,5 miliar tahun usia Bumi.
Seluruh ekosistem di dunia disebut biosfer. Dalam biosfer, setiap makhluk hidup menempati lingkungan yang cocok untuk hidupnya. Lingkungan atau tempat yang cocok untuk kehidupannya disebut habitat. Dalam biologi kita sering membedakan istilah habitat untuk makhluk hidup mikro, seperti jamur dan bakteri, yaitu disebut substrat.
Dua spesies makhluk hidup dapat menempati habitat yang sama, tetapi tetap memiliki relung (nisia) berbeda. Nisia adalah status fungsional suatu organisme dalam ekosistem. Dalam nisianya, organisme tersebut dapat berperan aktif, sedangkan organisme lain yang sama habitatnya tidak dapat berperan aktif. Sebagai contoh marilah kita lihat pembagian nisia di hutan hujan tropis.
Suatu benda dinyatakan hidup atau maklhuk hidup jika memiliki ciri-ciri :
1.      Melakukan pertukaran zat atau metabolisme; artinya adanya zat yang masuk dan keluar.
2.      Tumbuh; artinya bertambah besar karena pertambahn dalam dan bergerak.
3.      Melakukan reproduksi atau berkembang biak.
4.      Memiliki irritabilitas atau kepekaan terhadap rangsangan dan memberikan reaksi terhadap rangsangan itu.
5.      Memilki kemampuan mengadakan adaptasi terhadap lingkun rangsangan itu.

PENGERTIAN MAKHLUK HIDUP
Arti hidup dalam islam dapat diambil dari kata hayat yang berasal dari kata hidayah yang berartihidup. Adapun makhluk hidup antara lain terdiri dari : manusia, jin, malaikat, setan, huwan, dan tumbuh – tumbuhan dan benda alam. Berbeda dengan makhluk lain manusia memiliki tujuan hidup yang ditetapkan lebih terperinci oleh ALLAH SWT didalam suatu pedoman hidup.
Makhluk hidup yang ada dipermukaan bumi beraneka ragam, tetapi secara garis besar mkahluk hidup dapat digolongkan menjadi dua golongan, yaitu tumbuhan dan hewan. Tumbuhan yang termasuk makhluk, secara relatif tidak dapat berpindah tempat terutama tumbuhan tingkat tinggi, sedangkan yang berhijau daun (berchhlorophyl) dapat membuat makanannya dengan mengambil energi dari sinar matahari. Sebaliknya, hewan seperti kebanyakn mobil, artinya banyak bergerak atau pindah tempat. Hewan tidak dapat membentuk makannanya sendiri, maka ia mengambil makanan dari makhluk lain.
Dalam teori evolusi dikatakan bahwa makhluk yang mula-mula adalah sangat serehana tingkatnya, yang bersel, yang bertunggal dan hidup dari bahan anorganis sehingga tergolong tumbuhan. Dari golongan tumbuhan itu, sebagian berubah menjadi hewan, yang selanjutnya berevolusi menjadi makhluk yang beraneka ragam seperti kehidupan masa kini.
Darwin mengemukakan hukum seleksi alam sebagai penyebab evolusi yaitu :
1.      Semua makhluk berjuang untuk hidup
2.      Yang lestari ialah yang paling kuat.
petunjuk evolusi dapat kita lihat dari :
1.      Geologi dan palaentologi
2.      Morfolgi dan anatomi perbandingan
3.      Reaksi fisiologis perbandingan
4.      Penyebaran makhluk hidup di muka bumi
5.      Embriologi

Ciri-Ciri Makhluk Hidup

Mengapa batu disebut makhluk tak hidup, sedangkan pohon disebut makhluk hidup? Ingatkah kamu bahwa hanya makhluk hidup yang mempunyai ciri-ciri hidup. Ciri-ciri hidup tersebut adalah bernapas, bergerak, makan, mengeluarkan zat sisa, tumbuh, berkembangbiak, peka terhadap rangsang dan beradaptasi.
Bernapas
Ciri utama makhluk dikatakan hidup yaitu bernapas. Ketika bernapas makhluk hidup menghirup oksigen (O2) dan menghembuskan karbon dioksida (CO2). Oksigen diperlukan untuk proses oksidasi zat makanan yang menghasilkan energi dan karbon dioksida. Energi berguna untuk menjalankan kegiatan hidup.
Reaksi oksidasinya sebagai berikut :
Zat makanan + oksigen —> energi + uap air + karbon dioksida.
Bergerak
Ada dua macam gerak yaitu gerak aktif dan gerak pasif. Gerak aktif adalah gerak berpindah tempat misalnya dengan kaki, sayap dan sirip. Gerak pasif misalnya ditunjukkan oleh tumbuhan. Tumbuhan tidak dapat berpindah tempat, tetapi menggerakkan sebagaian tubuhnya.
Contohnya gerak daun menguncup, gerak batang menghadap cahaya, gerak akar mendekati sumber air serta gerak mekarnya bunga.
Peka terhadap Rangsang
Makhluk hidup peka terhadap perubahan yang terjadi disekitarnya. Alat pengenal lingkungan pada manusia dan hewan berupa indra. Indra peka terhadap rangsang. Rangsang dapat berupa cahaya, bunyi, bau, rasa atau sentuhan. Dengan adanya indra yang peka terhadap rangsang-rangsang tersebut, manusia dan hewan mempunyai kemampuan melihat, mendengar, mencium, mengecap rasa dan menyentuh/meraba.
Tumbuhan tidak mempunyai alat indra, tetapi peka terhadap rangsang. Misalnya tumbuhan putri malu menguncupkan daunnya jika disentuh dan pertumbuhan batang kearah cahaya matahari.
 Makan
Makanan diperlukan oleh makhluk hidup sebagai sumber energi, untuk pertumbuhan dan mengganti sel-sel yang rusak. Tumbuhan hijau memperoleh makanan dengan memproduksi sendiri. Tumbuhan hijau sebagai produsen mengolah zat-zat anorganik menjadi zat organic melaluiprosesfotosintesis.
Fotosintesis adalah proses pembuatan makanan oleh tumbuhan hijau dengan bantuan cahaya.
Tumbuhan tak berhijau daun, hewan dan manusia tidak dapat membuat makanan sendiri. Mereka memanfaatkan makanan dari hasil fotosintesis tumbuhan hijau dan sumber lain dari hewan dan alam.
 Mengeluarkan Zat Sisa
bernafas
Dalam proses penyerapan makanan, terbentuklah zat sisa yang merupakan zat yang tidak terserap oleh tubuh. Zat-zat itu disebut zat sisa oksidasi biologis, misalnya air dan karbon dioksida.Berdasarkan aktivitas tubuh dan hasilnya, pengeluaran zat-zat sisa dibedakan atas : Ekskresi,Respirasi,Defekasi.
 Ekskresi, merupakan pengeluaran zat-zat sisa yang dilakukan oleh kulit dan ginjal. Kulit akan mengeluarkan zat sisa yang dinamakan keringat karena adanya kelenjar keringat di bawah kulit. Ginjal akan menyaring darah dan mengeluarkan zat sisa yang disebut urine.
 Respirasi, merupakan pengeluaran CO2 sebagai zat sisa proses respirasi yang dikeluarkan melaluihidung.
 Defekasi, merupakan pengeluaran zat sisa pencernaan makanan yang berupa tinja (feses) melalui anus.

Tumbuh
Makhluk hidup mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Pertumbuhan meliputi perubahan ukuran tubuh, yaitu luas, tinggi dan berat. Perkembangan adalah perubahan menjadi dewasa.
BerkembangBiak
Makhluk hidup berkembang biak untuk menghasilkan keturunan. Cara perkembangbiakan makhluk hidup berbeda-beda. Hewan berkembang biak antara lain dengan melahirkan, bertelur, bertelur-melahirkan, bertunas, fragmentasi atau membelah diri. Tumbuhan berkembang biak secara alami dan buatan.
Perkembangbiakan alami pada tumbuhan yaitu dengan biji (kawin) dan dengan tidak kawin, misalnya membelah diri, spora, tunas, umbi, geragih dan akar tinggal. Perkembangbikan tumbuhan secara buatan, misalnya stek, cangkok, runduk dan kultur jaringan.
Beradaptasi
Makhluk hidup mampu beradaptasi dengan lingkungan. Macam-macam adaptasi makhluk hidup adalah adaptasi morfologi, adaptasi tingkah laku, dan adaptasi fisiologi.
Adaptasi morfologi adalah penyesuaian terhadap lingkungan yang berhubungan dengan bentuk tubuh atau alat tubuh. Contoh pada katak dan itik terdapat selapu renang pada kakinya untukberenang.Adaptasi tingkah laku adalah penyesuaian terhadap lingkungan dalam bentuk tingkah laku. Contoh : hewan bermigrasi ke lain tempat yang banyak sumber makanan.Adaptasi fisiologi adalah penyesuaian terhadap lingkungan dalam bentuk tingkah laku. Contoh : berkeringat saat cuaca panas.

Dari ciri-ciri tersebut  ada perbedaan ciri hidup yang dimiliki antara hewan/manusia dengan tumbuhan, anatara lain :
Hewan/Manusia 
1.BergerakMelakukan
 gerak pindah tempat.
2.Cara memperoleh makanan: Tidak dapat membuat makanan sendiri (heterotrof) . Bahan yg dimakanberupazatorganik.
3.Pertumbuhan: Hanya sampai batas usia tertentu
Tumbuhan
1.Bergerak :Tidak
 dapat berpindah tempat sendiri.
2.Cara memperoleh makanan: Dapat membuat makanan sendiri (autotrof), Bahan yang diperlukan untuk membuat makanan berupa zat anorganik
3.Pertumbuhan : .Tumbuh terus menerus sampai mati.


Manusia 
Manusia adalah mahluk paling sempurna yang pernah diciptakan oleh Allah SWT. Kesempurnaan yang dimiliki oleh manusia merupakan suatu konsekuensi fungsi dan tugas mereka sebagai khalifah dimuka bumi ini. Al-Quran menerangkan bahwa manusia berasal tanah dengan mempergunakan bermacam-macam istilah, seperti : Turab, Thien, Shal-shal, dan Sualalah.

Hal ini dapat diartikan bahwa jasad manusia diciptakan Allah dari bermacam-macam unsur kimiawi yang terdapat dari tanah. Adapun tahapan-tahapan dalam proses selanjutnya, Al-Quran tidak menjelaskan secara rinci. Akan tetapi hampir sebagian besar para ilmuwan berpendapat membantah bahwa manusia berawal dari sebuah evolusi dari seekor binatang sejenis kera, konsep-konsep tersebut hanya berkaitan dengan bidang studi biologi. Anggapan ini tentu sangat keliru sebab teori ini ternyata lebih dari sekadar konsep biologi. Teori evolusi telah menjadi pondasi sebuah filsafat yang menyesatkan sebagian besar manusia. Dalam hal ini membuat kita para manusia kehilangan harkat dan martabat kita yang diciptakan sebagai mahluk yang sempurna dan paling mulia.

Walaupun manusia berasal dari materi alam dan dari kehidupan yang terdapat di dalamnya, tetapi manusia berbeda dengan makhluk lainnya dengan perbedaan yang sangat besar karena adanya karunia Allah yang diberikan kepadanya yaitu akal dan pemahaman. Itulah sebab dari adanya penundukkan semua yang ada di alam ini untuk manusia, sebagai rahmat dan karunia dari Allah SWT. {“Allah telah menundukkan bagi kalian apa-apa yang ada di langit dan di bumi semuanya.”}(Q. S. Al-Jatsiyah: 13). {“Allah telah menundukkan bagi kalian matahari dan bulan yang terus menerus beredar. Dia juga telah menundukkan bagi kalian malam dan siang.”}(Q. S. Ibrahim: 33). {“Allah telah menundukkan bahtera bagi kalian agar dapat berlayar di lautan atas kehendak-Nya.”}(Q. S. Ibrahim: 32), dan ayat lainnya yang menjelaskan apa yang telah Allah karuniakan kepada manusia berupa nikmat akal dan pemahaman serta derivat (turunan) dari apa-apa yang telah Allah tundukan bagi manusia itu sehingga mereka dapat memanfaatkannya sesuai dengan keinginan mereka, dengan berbagai cara yang mampu mereka lakukan. Kedudukan akal dalam Islam adalah merupakan suatu kelebihan yang diberikan Allah kepada manusia dibanding dengan makhluk-makhluk-Nya yang lain. Dengannya, manusia dapat membuat hal-hal yang dapat mempermudah urusan mereka di dunia. Namun, segala yang dimiliki manusia tentu ada keterbatasan-keterbatasan sehingga ada pagar-pagar yang tidak boleh dilewati.

Dengan demikian, manusia adalah makhluk hidup. Di dalam diri manusia terdapat apa-apa yang terdapat di dalam makhluk hidup lainnya yang bersifat khusus. Dia berkembang, bertambah besar, makan, istirahat, melahirkan dan berkembang biak, menjaga dan dapat membela dirinya, merasakan kekurangan dan membutuhkan yang lain sehingga berupaya untuk memenuhinya. Dia memiliki rasa kasih sayang dan cinta,
rasa kebapaan dan sebagai anak, sebagaimana dia memiliki rasa takut dan aman, menyukai harta, menyukai kekuasaan dan kepemilikan, rasa benci dan rasa suka, merasa senang dan sedih dan sebagainya yang berupa perasaan-perasaan yang melahirkan rasa cinta. Hal itu juga telah menciptakan dorongan dalam diri manusia untuk melakukan pemuasan rasa cintanya itu dan memenuhi kebutuhannya sebagai akibat dari adanya potensi kehidupan yang terdapat dalam dirinya. Oleh karena itu manusia senantiasa berusaha mendapatkan apa yang sesuai dengan kebutuhannya,hal ini juga dialami oleh para mahluk-mahluk hidup lainnya, hanya saja, manusia berbeda dengan makhluk hidup lainnya dalam hal kesempurnaan tata cara untuk memperoleh benda-benda pemuas kebutuhannya dan juga tata cara untuk memuaskan kebutuhannya tersebut. Makhluk hidup lain melakukannya hanya berdasarkan naluri yang telah Allah ciptakan untuknya sementara manusia melakukannya berdasarkan akal dan pikiran yang telah Allah karuniakan kepadanya.
2.  SSumber:

Pengertian Biosfer, Mahluk Hidup dan Manusia


Nama : Indah Iswahdaniyah
Npm   : 58212356
Kelas  : 1DF01


Pengertian Biosfer
Biosfer adalah bagian luar dari planet Bumi, mencakup udaradaratan, dan air, yang memungkinkan kehidupan dan proses biotik berlangsung. Dalam pengertian luas menurut geofisiologi, biosfer adalah sistem ekologis global yang menyatukan seluruh makhluk hidup dan hubungan antarmereka, termasuk interaksinya dengan unsur litosfer (batuan), hidrosfer (air), dan atmosfer (udara) Bumi. Bumi hingga sekarang adalah satu-satunya tempat yang diketahui yang men
dukung kehidupan. Biosfer dianggap telah berlangsung selama sekitar 3,5 miliar tahun dari 4,5 miliar tahun usia Bumi.
Seluruh ekosistem di dunia disebut biosfer. Dalam biosfer, setiap makhluk hidup menempati lingkungan yang cocok untuk hidupnya. Lingkungan atau tempat yang cocok untuk kehidupannya disebut habitat. Dalam biologi kita sering membedakan istilah habitat untuk makhluk hidup mikro, seperti jamur dan bakteri, yaitu disebut substrat.
Dua spesies makhluk hidup dapat menempati habitat yang sama, tetapi tetap memiliki relung (nisia) berbeda. Nisia adalah status fungsional suatu organisme dalam ekosistem. Dalam nisianya, organisme tersebut dapat berperan aktif, sedangkan organisme lain yang sama habitatnya tidak dapat berperan aktif. Sebagai contoh marilah kita lihat pembagian nisia di hutan hujan tropis.
Suatu benda dinyatakan hidup atau maklhuk hidup jika memiliki ciri-ciri :
1.      Melakukan pertukaran zat atau metabolisme; artinya adanya zat yang masuk dan keluar.
2.      Tumbuh; artinya bertambah besar karena pertambahn dalam dan bergerak.
3.      Melakukan reproduksi atau berkembang biak.
4.      Memiliki irritabilitas atau kepekaan terhadap rangsangan dan memberikan reaksi terhadap rangsangan itu.
5.      Memilki kemampuan mengadakan adaptasi terhadap lingkun rangsangan itu.

PENGERTIAN MAKHLUK HIDUP
Arti hidup dalam islam dapat diambil dari kata hayat yang berasal dari kata hidayah yang berartihidup. Adapun makhluk hidup antara lain terdiri dari : manusia, jin, malaikat, setan, huwan, dan tumbuh – tumbuhan dan benda alam. Berbeda dengan makhluk lain manusia memiliki tujuan hidup yang ditetapkan lebih terperinci oleh ALLAH SWT didalam suatu pedoman hidup.
Makhluk hidup yang ada dipermukaan bumi beraneka ragam, tetapi secara garis besar mkahluk hidup dapat digolongkan menjadi dua golongan, yaitu tumbuhan dan hewan. Tumbuhan yang termasuk makhluk, secara relatif tidak dapat berpindah tempat terutama tumbuhan tingkat tinggi, sedangkan yang berhijau daun (berchhlorophyl) dapat membuat makanannya dengan mengambil energi dari sinar matahari. Sebaliknya, hewan seperti kebanyakn mobil, artinya banyak bergerak atau pindah tempat. Hewan tidak dapat membentuk makannanya sendiri, maka ia mengambil makanan dari makhluk lain.
Dalam teori evolusi dikatakan bahwa makhluk yang mula-mula adalah sangat serehana tingkatnya, yang bersel, yang bertunggal dan hidup dari bahan anorganis sehingga tergolong tumbuhan. Dari golongan tumbuhan itu, sebagian berubah menjadi hewan, yang selanjutnya berevolusi menjadi makhluk yang beraneka ragam seperti kehidupan masa kini.
Darwin mengemukakan hukum seleksi alam sebagai penyebab evolusi yaitu :
1.      Semua makhluk berjuang untuk hidup
2.      Yang lestari ialah yang paling kuat.
petunjuk evolusi dapat kita lihat dari :
1.      Geologi dan palaentologi
2.      Morfolgi dan anatomi perbandingan
3.      Reaksi fisiologis perbandingan
4.      Penyebaran makhluk hidup di muka bumi
5.      Embriologi

Ciri-Ciri Makhluk Hidup

Mengapa batu disebut makhluk tak hidup, sedangkan pohon disebut makhluk hidup? Ingatkah kamu bahwa hanya makhluk hidup yang mempunyai ciri-ciri hidup. Ciri-ciri hidup tersebut adalah bernapas, bergerak, makan, mengeluarkan zat sisa, tumbuh, berkembangbiak, peka terhadap rangsang dan beradaptasi.
Bernapas
Ciri utama makhluk dikatakan hidup yaitu bernapas. Ketika bernapas makhluk hidup menghirup oksigen (O2) dan menghembuskan karbon dioksida (CO2). Oksigen diperlukan untuk proses oksidasi zat makanan yang menghasilkan energi dan karbon dioksida. Energi berguna untuk menjalankan kegiatan hidup.
Reaksi oksidasinya sebagai berikut :
Zat makanan + oksigen —> energi + uap air + karbon dioksida.
Bergerak
Ada dua macam gerak yaitu gerak aktif dan gerak pasif. Gerak aktif adalah gerak berpindah tempat misalnya dengan kaki, sayap dan sirip. Gerak pasif misalnya ditunjukkan oleh tumbuhan. Tumbuhan tidak dapat berpindah tempat, tetapi menggerakkan sebagaian tubuhnya.
Contohnya gerak daun menguncup, gerak batang menghadap cahaya, gerak akar mendekati sumber air serta gerak mekarnya bunga.
Peka terhadap Rangsang
Makhluk hidup peka terhadap perubahan yang terjadi disekitarnya. Alat pengenal lingkungan pada manusia dan hewan berupa indra. Indra peka terhadap rangsang. Rangsang dapat berupa cahaya, bunyi, bau, rasa atau sentuhan. Dengan adanya indra yang peka terhadap rangsang-rangsang tersebut, manusia dan hewan mempunyai kemampuan melihat, mendengar, mencium, mengecap rasa dan menyentuh/meraba.
Tumbuhan tidak mempunyai alat indra, tetapi peka terhadap rangsang. Misalnya tumbuhan putri malu menguncupkan daunnya jika disentuh dan pertumbuhan batang kearah cahaya matahari.
 Makan
Makanan diperlukan oleh makhluk hidup sebagai sumber energi, untuk pertumbuhan dan mengganti sel-sel yang rusak. Tumbuhan hijau memperoleh makanan dengan memproduksi sendiri. Tumbuhan hijau sebagai produsen mengolah zat-zat anorganik menjadi zat organic melaluiprosesfotosintesis.
Fotosintesis adalah proses pembuatan makanan oleh tumbuhan hijau dengan bantuan cahaya.
Tumbuhan tak berhijau daun, hewan dan manusia tidak dapat membuat makanan sendiri. Mereka memanfaatkan makanan dari hasil fotosintesis tumbuhan hijau dan sumber lain dari hewan dan alam.
 Mengeluarkan Zat Sisa
bernafas
Dalam proses penyerapan makanan, terbentuklah zat sisa yang merupakan zat yang tidak terserap oleh tubuh. Zat-zat itu disebut zat sisa oksidasi biologis, misalnya air dan karbon dioksida.Berdasarkan aktivitas tubuh dan hasilnya, pengeluaran zat-zat sisa dibedakan atas : Ekskresi,Respirasi,Defekasi.
 Ekskresi, merupakan pengeluaran zat-zat sisa yang dilakukan oleh kulit dan ginjal. Kulit akan mengeluarkan zat sisa yang dinamakan keringat karena adanya kelenjar keringat di bawah kulit. Ginjal akan menyaring darah dan mengeluarkan zat sisa yang disebut urine.
 Respirasi, merupakan pengeluaran CO2 sebagai zat sisa proses respirasi yang dikeluarkan melaluihidung.
 Defekasi, merupakan pengeluaran zat sisa pencernaan makanan yang berupa tinja (feses) melalui anus.

Tumbuh
Makhluk hidup mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Pertumbuhan meliputi perubahan ukuran tubuh, yaitu luas, tinggi dan berat. Perkembangan adalah perubahan menjadi dewasa.
BerkembangBiak
Makhluk hidup berkembang biak untuk menghasilkan keturunan. Cara perkembangbiakan makhluk hidup berbeda-beda. Hewan berkembang biak antara lain dengan melahirkan, bertelur, bertelur-melahirkan, bertunas, fragmentasi atau membelah diri. Tumbuhan berkembang biak secara alami dan buatan.
Perkembangbiakan alami pada tumbuhan yaitu dengan biji (kawin) dan dengan tidak kawin, misalnya membelah diri, spora, tunas, umbi, geragih dan akar tinggal. Perkembangbikan tumbuhan secara buatan, misalnya stek, cangkok, runduk dan kultur jaringan.
Beradaptasi
Makhluk hidup mampu beradaptasi dengan lingkungan. Macam-macam adaptasi makhluk hidup adalah adaptasi morfologi, adaptasi tingkah laku, dan adaptasi fisiologi.
Adaptasi morfologi adalah penyesuaian terhadap lingkungan yang berhubungan dengan bentuk tubuh atau alat tubuh. Contoh pada katak dan itik terdapat selapu renang pada kakinya untukberenang.Adaptasi tingkah laku adalah penyesuaian terhadap lingkungan dalam bentuk tingkah laku. Contoh : hewan bermigrasi ke lain tempat yang banyak sumber makanan.Adaptasi fisiologi adalah penyesuaian terhadap lingkungan dalam bentuk tingkah laku. Contoh : berkeringat saat cuaca panas.

Dari ciri-ciri tersebut  ada perbedaan ciri hidup yang dimiliki antara hewan/manusia dengan tumbuhan, anatara lain :
Hewan/Manusia 
1.BergerakMelakukan
 gerak pindah tempat.
2.Cara memperoleh makanan: Tidak dapat membuat makanan sendiri (heterotrof) . Bahan yg dimakanberupazatorganik.
3.Pertumbuhan: Hanya sampai batas usia tertentu
Tumbuhan
1.Bergerak :Tidak
 dapat berpindah tempat sendiri.
2.Cara memperoleh makanan: Dapat membuat makanan sendiri (autotrof), Bahan yang diperlukan untuk membuat makanan berupa zat anorganik
3.Pertumbuhan : .Tumbuh terus menerus sampai mati.


Manusia 
Manusia adalah mahluk paling sempurna yang pernah diciptakan oleh Allah SWT. Kesempurnaan yang dimiliki oleh manusia merupakan suatu konsekuensi fungsi dan tugas mereka sebagai khalifah dimuka bumi ini. Al-Quran menerangkan bahwa manusia berasal tanah dengan mempergunakan bermacam-macam istilah, seperti : Turab, Thien, Shal-shal, dan Sualalah.

Hal ini dapat diartikan bahwa jasad manusia diciptakan Allah dari bermacam-macam unsur kimiawi yang terdapat dari tanah. Adapun tahapan-tahapan dalam proses selanjutnya, Al-Quran tidak menjelaskan secara rinci. Akan tetapi hampir sebagian besar para ilmuwan berpendapat membantah bahwa manusia berawal dari sebuah evolusi dari seekor binatang sejenis kera, konsep-konsep tersebut hanya berkaitan dengan bidang studi biologi. Anggapan ini tentu sangat keliru sebab teori ini ternyata lebih dari sekadar konsep biologi. Teori evolusi telah menjadi pondasi sebuah filsafat yang menyesatkan sebagian besar manusia. Dalam hal ini membuat kita para manusia kehilangan harkat dan martabat kita yang diciptakan sebagai mahluk yang sempurna dan paling mulia.

Walaupun manusia berasal dari materi alam dan dari kehidupan yang terdapat di dalamnya, tetapi manusia berbeda dengan makhluk lainnya dengan perbedaan yang sangat besar karena adanya karunia Allah yang diberikan kepadanya yaitu akal dan pemahaman. Itulah sebab dari adanya penundukkan semua yang ada di alam ini untuk manusia, sebagai rahmat dan karunia dari Allah SWT. {“Allah telah menundukkan bagi kalian apa-apa yang ada di langit dan di bumi semuanya.”}(Q. S. Al-Jatsiyah: 13). {“Allah telah menundukkan bagi kalian matahari dan bulan yang terus menerus beredar. Dia juga telah menundukkan bagi kalian malam dan siang.”}(Q. S. Ibrahim: 33). {“Allah telah menundukkan bahtera bagi kalian agar dapat berlayar di lautan atas kehendak-Nya.”}(Q. S. Ibrahim: 32), dan ayat lainnya yang menjelaskan apa yang telah Allah karuniakan kepada manusia berupa nikmat akal dan pemahaman serta derivat (turunan) dari apa-apa yang telah Allah tundukan bagi manusia itu sehingga mereka dapat memanfaatkannya sesuai dengan keinginan mereka, dengan berbagai cara yang mampu mereka lakukan. Kedudukan akal dalam Islam adalah merupakan suatu kelebihan yang diberikan Allah kepada manusia dibanding dengan makhluk-makhluk-Nya yang lain. Dengannya, manusia dapat membuat hal-hal yang dapat mempermudah urusan mereka di dunia. Namun, segala yang dimiliki manusia tentu ada keterbatasan-keterbatasan sehingga ada pagar-pagar yang tidak boleh dilewati.

Dengan demikian, manusia adalah makhluk hidup. Di dalam diri manusia terdapat apa-apa yang terdapat di dalam makhluk hidup lainnya yang bersifat khusus. Dia berkembang, bertambah besar, makan, istirahat, melahirkan dan berkembang biak, menjaga dan dapat membela dirinya, merasakan kekurangan dan membutuhkan yang lain sehingga berupaya untuk memenuhinya. Dia memiliki rasa kasih sayang dan cinta,
rasa kebapaan dan sebagai anak, sebagaimana dia memiliki rasa takut dan aman, menyukai harta, menyukai kekuasaan dan kepemilikan, rasa benci dan rasa suka, merasa senang dan sedih dan sebagainya yang berupa perasaan-perasaan yang melahirkan rasa cinta. Hal itu juga telah menciptakan dorongan dalam diri manusia untuk melakukan pemuasan rasa cintanya itu dan memenuhi kebutuhannya sebagai akibat dari adanya potensi kehidupan yang terdapat dalam dirinya. Oleh karena itu manusia senantiasa berusaha mendapatkan apa yang sesuai dengan kebutuhannya,hal ini juga dialami oleh para mahluk-mahluk hidup lainnya, hanya saja, manusia berbeda dengan makhluk hidup lainnya dalam hal kesempurnaan tata cara untuk memperoleh benda-benda pemuas kebutuhannya dan juga tata cara untuk memuaskan kebutuhannya tersebut. Makhluk hidup lain melakukannya hanya berdasarkan naluri yang telah Allah ciptakan untuknya sementara manusia melakukannya berdasarkan akal dan pikiran yang telah Allah karuniakan kepadanya.
2.  SSumber:

Pengertian Biosfer, Mahluk Hidup dan Manusia


Nama : Indah Iswahdaniyah
Npm   : 58212356
Kelas  : 1DF01


Pengertian Biosfer
Biosfer adalah bagian luar dari planet Bumi, mencakup udaradaratan, dan air, yang memungkinkan kehidupan dan proses biotik berlangsung. Dalam pengertian luas menurut geofisiologi, biosfer adalah sistem ekologis global yang menyatukan seluruh makhluk hidup dan hubungan antarmereka, termasuk interaksinya dengan unsur litosfer (batuan), hidrosfer (air), dan atmosfer (udara) Bumi. Bumi hingga sekarang adalah satu-satunya tempat yang diketahui yang men
dukung kehidupan. Biosfer dianggap telah berlangsung selama sekitar 3,5 miliar tahun dari 4,5 miliar tahun usia Bumi.
Seluruh ekosistem di dunia disebut biosfer. Dalam biosfer, setiap makhluk hidup menempati lingkungan yang cocok untuk hidupnya. Lingkungan atau tempat yang cocok untuk kehidupannya disebut habitat. Dalam biologi kita sering membedakan istilah habitat untuk makhluk hidup mikro, seperti jamur dan bakteri, yaitu disebut substrat.
Dua spesies makhluk hidup dapat menempati habitat yang sama, tetapi tetap memiliki relung (nisia) berbeda. Nisia adalah status fungsional suatu organisme dalam ekosistem. Dalam nisianya, organisme tersebut dapat berperan aktif, sedangkan organisme lain yang sama habitatnya tidak dapat berperan aktif. Sebagai contoh marilah kita lihat pembagian nisia di hutan hujan tropis.
Suatu benda dinyatakan hidup atau maklhuk hidup jika memiliki ciri-ciri :
1.      Melakukan pertukaran zat atau metabolisme; artinya adanya zat yang masuk dan keluar.
2.      Tumbuh; artinya bertambah besar karena pertambahn dalam dan bergerak.
3.      Melakukan reproduksi atau berkembang biak.
4.      Memiliki irritabilitas atau kepekaan terhadap rangsangan dan memberikan reaksi terhadap rangsangan itu.
5.      Memilki kemampuan mengadakan adaptasi terhadap lingkun rangsangan itu.

PENGERTIAN MAKHLUK HIDUP
Arti hidup dalam islam dapat diambil dari kata hayat yang berasal dari kata hidayah yang berartihidup. Adapun makhluk hidup antara lain terdiri dari : manusia, jin, malaikat, setan, huwan, dan tumbuh – tumbuhan dan benda alam. Berbeda dengan makhluk lain manusia memiliki tujuan hidup yang ditetapkan lebih terperinci oleh ALLAH SWT didalam suatu pedoman hidup.
Makhluk hidup yang ada dipermukaan bumi beraneka ragam, tetapi secara garis besar mkahluk hidup dapat digolongkan menjadi dua golongan, yaitu tumbuhan dan hewan. Tumbuhan yang termasuk makhluk, secara relatif tidak dapat berpindah tempat terutama tumbuhan tingkat tinggi, sedangkan yang berhijau daun (berchhlorophyl) dapat membuat makanannya dengan mengambil energi dari sinar matahari. Sebaliknya, hewan seperti kebanyakn mobil, artinya banyak bergerak atau pindah tempat. Hewan tidak dapat membentuk makannanya sendiri, maka ia mengambil makanan dari makhluk lain.
Dalam teori evolusi dikatakan bahwa makhluk yang mula-mula adalah sangat serehana tingkatnya, yang bersel, yang bertunggal dan hidup dari bahan anorganis sehingga tergolong tumbuhan. Dari golongan tumbuhan itu, sebagian berubah menjadi hewan, yang selanjutnya berevolusi menjadi makhluk yang beraneka ragam seperti kehidupan masa kini.
Darwin mengemukakan hukum seleksi alam sebagai penyebab evolusi yaitu :
1.      Semua makhluk berjuang untuk hidup
2.      Yang lestari ialah yang paling kuat.
petunjuk evolusi dapat kita lihat dari :
1.      Geologi dan palaentologi
2.      Morfolgi dan anatomi perbandingan
3.      Reaksi fisiologis perbandingan
4.      Penyebaran makhluk hidup di muka bumi
5.      Embriologi

Ciri-Ciri Makhluk Hidup

Mengapa batu disebut makhluk tak hidup, sedangkan pohon disebut makhluk hidup? Ingatkah kamu bahwa hanya makhluk hidup yang mempunyai ciri-ciri hidup. Ciri-ciri hidup tersebut adalah bernapas, bergerak, makan, mengeluarkan zat sisa, tumbuh, berkembangbiak, peka terhadap rangsang dan beradaptasi.
Bernapas
Ciri utama makhluk dikatakan hidup yaitu bernapas. Ketika bernapas makhluk hidup menghirup oksigen (O2) dan menghembuskan karbon dioksida (CO2). Oksigen diperlukan untuk proses oksidasi zat makanan yang menghasilkan energi dan karbon dioksida. Energi berguna untuk menjalankan kegiatan hidup.
Reaksi oksidasinya sebagai berikut :
Zat makanan + oksigen —> energi + uap air + karbon dioksida.
Bergerak
Ada dua macam gerak yaitu gerak aktif dan gerak pasif. Gerak aktif adalah gerak berpindah tempat misalnya dengan kaki, sayap dan sirip. Gerak pasif misalnya ditunjukkan oleh tumbuhan. Tumbuhan tidak dapat berpindah tempat, tetapi menggerakkan sebagaian tubuhnya.
Contohnya gerak daun menguncup, gerak batang menghadap cahaya, gerak akar mendekati sumber air serta gerak mekarnya bunga.
Peka terhadap Rangsang
Makhluk hidup peka terhadap perubahan yang terjadi disekitarnya. Alat pengenal lingkungan pada manusia dan hewan berupa indra. Indra peka terhadap rangsang. Rangsang dapat berupa cahaya, bunyi, bau, rasa atau sentuhan. Dengan adanya indra yang peka terhadap rangsang-rangsang tersebut, manusia dan hewan mempunyai kemampuan melihat, mendengar, mencium, mengecap rasa dan menyentuh/meraba.
Tumbuhan tidak mempunyai alat indra, tetapi peka terhadap rangsang. Misalnya tumbuhan putri malu menguncupkan daunnya jika disentuh dan pertumbuhan batang kearah cahaya matahari.
 Makan
Makanan diperlukan oleh makhluk hidup sebagai sumber energi, untuk pertumbuhan dan mengganti sel-sel yang rusak. Tumbuhan hijau memperoleh makanan dengan memproduksi sendiri. Tumbuhan hijau sebagai produsen mengolah zat-zat anorganik menjadi zat organic melaluiprosesfotosintesis.
Fotosintesis adalah proses pembuatan makanan oleh tumbuhan hijau dengan bantuan cahaya.
Tumbuhan tak berhijau daun, hewan dan manusia tidak dapat membuat makanan sendiri. Mereka memanfaatkan makanan dari hasil fotosintesis tumbuhan hijau dan sumber lain dari hewan dan alam.
 Mengeluarkan Zat Sisa
bernafas
Dalam proses penyerapan makanan, terbentuklah zat sisa yang merupakan zat yang tidak terserap oleh tubuh. Zat-zat itu disebut zat sisa oksidasi biologis, misalnya air dan karbon dioksida.Berdasarkan aktivitas tubuh dan hasilnya, pengeluaran zat-zat sisa dibedakan atas : Ekskresi,Respirasi,Defekasi.
 Ekskresi, merupakan pengeluaran zat-zat sisa yang dilakukan oleh kulit dan ginjal. Kulit akan mengeluarkan zat sisa yang dinamakan keringat karena adanya kelenjar keringat di bawah kulit. Ginjal akan menyaring darah dan mengeluarkan zat sisa yang disebut urine.
 Respirasi, merupakan pengeluaran CO2 sebagai zat sisa proses respirasi yang dikeluarkan melaluihidung.
 Defekasi, merupakan pengeluaran zat sisa pencernaan makanan yang berupa tinja (feses) melalui anus.

Tumbuh
Makhluk hidup mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Pertumbuhan meliputi perubahan ukuran tubuh, yaitu luas, tinggi dan berat. Perkembangan adalah perubahan menjadi dewasa.
BerkembangBiak
Makhluk hidup berkembang biak untuk menghasilkan keturunan. Cara perkembangbiakan makhluk hidup berbeda-beda. Hewan berkembang biak antara lain dengan melahirkan, bertelur, bertelur-melahirkan, bertunas, fragmentasi atau membelah diri. Tumbuhan berkembang biak secara alami dan buatan.
Perkembangbiakan alami pada tumbuhan yaitu dengan biji (kawin) dan dengan tidak kawin, misalnya membelah diri, spora, tunas, umbi, geragih dan akar tinggal. Perkembangbikan tumbuhan secara buatan, misalnya stek, cangkok, runduk dan kultur jaringan.
Beradaptasi
Makhluk hidup mampu beradaptasi dengan lingkungan. Macam-macam adaptasi makhluk hidup adalah adaptasi morfologi, adaptasi tingkah laku, dan adaptasi fisiologi.
Adaptasi morfologi adalah penyesuaian terhadap lingkungan yang berhubungan dengan bentuk tubuh atau alat tubuh. Contoh pada katak dan itik terdapat selapu renang pada kakinya untukberenang.Adaptasi tingkah laku adalah penyesuaian terhadap lingkungan dalam bentuk tingkah laku. Contoh : hewan bermigrasi ke lain tempat yang banyak sumber makanan.Adaptasi fisiologi adalah penyesuaian terhadap lingkungan dalam bentuk tingkah laku. Contoh : berkeringat saat cuaca panas.

Dari ciri-ciri tersebut  ada perbedaan ciri hidup yang dimiliki antara hewan/manusia dengan tumbuhan, anatara lain :
Hewan/Manusia 
1.BergerakMelakukan
 gerak pindah tempat.
2.Cara memperoleh makanan: Tidak dapat membuat makanan sendiri (heterotrof) . Bahan yg dimakanberupazatorganik.
3.Pertumbuhan: Hanya sampai batas usia tertentu
Tumbuhan
1.Bergerak :Tidak
 dapat berpindah tempat sendiri.
2.Cara memperoleh makanan: Dapat membuat makanan sendiri (autotrof), Bahan yang diperlukan untuk membuat makanan berupa zat anorganik
3.Pertumbuhan : .Tumbuh terus menerus sampai mati.


Manusia 
Manusia adalah mahluk paling sempurna yang pernah diciptakan oleh Allah SWT. Kesempurnaan yang dimiliki oleh manusia merupakan suatu konsekuensi fungsi dan tugas mereka sebagai khalifah dimuka bumi ini. Al-Quran menerangkan bahwa manusia berasal tanah dengan mempergunakan bermacam-macam istilah, seperti : Turab, Thien, Shal-shal, dan Sualalah.

Hal ini dapat diartikan bahwa jasad manusia diciptakan Allah dari bermacam-macam unsur kimiawi yang terdapat dari tanah. Adapun tahapan-tahapan dalam proses selanjutnya, Al-Quran tidak menjelaskan secara rinci. Akan tetapi hampir sebagian besar para ilmuwan berpendapat membantah bahwa manusia berawal dari sebuah evolusi dari seekor binatang sejenis kera, konsep-konsep tersebut hanya berkaitan dengan bidang studi biologi. Anggapan ini tentu sangat keliru sebab teori ini ternyata lebih dari sekadar konsep biologi. Teori evolusi telah menjadi pondasi sebuah filsafat yang menyesatkan sebagian besar manusia. Dalam hal ini membuat kita para manusia kehilangan harkat dan martabat kita yang diciptakan sebagai mahluk yang sempurna dan paling mulia.

Walaupun manusia berasal dari materi alam dan dari kehidupan yang terdapat di dalamnya, tetapi manusia berbeda dengan makhluk lainnya dengan perbedaan yang sangat besar karena adanya karunia Allah yang diberikan kepadanya yaitu akal dan pemahaman. Itulah sebab dari adanya penundukkan semua yang ada di alam ini untuk manusia, sebagai rahmat dan karunia dari Allah SWT. {“Allah telah menundukkan bagi kalian apa-apa yang ada di langit dan di bumi semuanya.”}(Q. S. Al-Jatsiyah: 13). {“Allah telah menundukkan bagi kalian matahari dan bulan yang terus menerus beredar. Dia juga telah menundukkan bagi kalian malam dan siang.”}(Q. S. Ibrahim: 33). {“Allah telah menundukkan bahtera bagi kalian agar dapat berlayar di lautan atas kehendak-Nya.”}(Q. S. Ibrahim: 32), dan ayat lainnya yang menjelaskan apa yang telah Allah karuniakan kepada manusia berupa nikmat akal dan pemahaman serta derivat (turunan) dari apa-apa yang telah Allah tundukan bagi manusia itu sehingga mereka dapat memanfaatkannya sesuai dengan keinginan mereka, dengan berbagai cara yang mampu mereka lakukan. Kedudukan akal dalam Islam adalah merupakan suatu kelebihan yang diberikan Allah kepada manusia dibanding dengan makhluk-makhluk-Nya yang lain. Dengannya, manusia dapat membuat hal-hal yang dapat mempermudah urusan mereka di dunia. Namun, segala yang dimiliki manusia tentu ada keterbatasan-keterbatasan sehingga ada pagar-pagar yang tidak boleh dilewati.

Dengan demikian, manusia adalah makhluk hidup. Di dalam diri manusia terdapat apa-apa yang terdapat di dalam makhluk hidup lainnya yang bersifat khusus. Dia berkembang, bertambah besar, makan, istirahat, melahirkan dan berkembang biak, menjaga dan dapat membela dirinya, merasakan kekurangan dan membutuhkan yang lain sehingga berupaya untuk memenuhinya. Dia memiliki rasa kasih sayang dan cinta,
rasa kebapaan dan sebagai anak, sebagaimana dia memiliki rasa takut dan aman, menyukai harta, menyukai kekuasaan dan kepemilikan, rasa benci dan rasa suka, merasa senang dan sedih dan sebagainya yang berupa perasaan-perasaan yang melahirkan rasa cinta. Hal itu juga telah menciptakan dorongan dalam diri manusia untuk melakukan pemuasan rasa cintanya itu dan memenuhi kebutuhannya sebagai akibat dari adanya potensi kehidupan yang terdapat dalam dirinya. Oleh karena itu manusia senantiasa berusaha mendapatkan apa yang sesuai dengan kebutuhannya,hal ini juga dialami oleh para mahluk-mahluk hidup lainnya, hanya saja, manusia berbeda dengan makhluk hidup lainnya dalam hal kesempurnaan tata cara untuk memperoleh benda-benda pemuas kebutuhannya dan juga tata cara untuk memuaskan kebutuhannya tersebut. Makhluk hidup lain melakukannya hanya berdasarkan naluri yang telah Allah ciptakan untuknya sementara manusia melakukannya berdasarkan akal dan pikiran yang telah Allah karuniakan kepadanya.
2.  SSumber: