Minggu, 31 Maret 2013

BNP2TKI & Kemlu Harus Proaktif Lindungi TKI


Nama  : Indah Iswahdaniyah
Npm   : 58212356
Kelas   : 1DF01


BNP2TKI & Kemlu Harus Proaktif Lindungi TKI

Menurut berita yang saya baca TKI yang bekerja di luar negri sangat kurang perhatian dan pengawasan oleh pihak”yang memang sudah seharusnya melindungi dan mengawasi perkembangan mereka disana,tetapi pada kenyataanya tidak begitu para TKI sangat amat tidak di perhatikan oleh pihak” yang seharusnya sangat bertanggung jwab terhadap nasib mereka.
Seperti kita ketahui nasib IBU Ruyati yang di hukum pancung di karenakan Ibu Ruyati ini membunuh majikannya,,tanpa kita ketahui jelas mengapa Ibu ruyati membunuh majikannya karena selama ini tidak ada infor masi yang jelas sebab apa Ibu Ruyati ini membunuh majikannya

Anggota Komisi IX DPR yang mengawasi sektor tenaga kerja, M. Hanif Dhakiri, meminta Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) dan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) untuk pro-aktif dalam melindungi TKI di luar negeri, khususnya di Saudi Arabia yang dinilainya rawan kekerasan

Hanif menjelaskan, persoalan TKI memang kompleks. Namun demikian, negara bertanggung jawab untuk memberikan perlindungan kepada warganya yang bekerja di luar negeri. Dalam konteks itu, Hanif menilai, BNP2KI yang berwenang menangani langsung para TKI mulai dari pelatihan, perjanjian penempatan, penempatan, perlindungan, dan pemulangan TKI, menjadi leading sector bersama-sama dengan Kemlu yang bertanggung jawab atas semua Warga Negara Indonesia di luar negeri.

“Perlindungan TKI harus menjadi tanggung jawab negara. Leading sector-nya ya BNP2TKI dan Kemlu – dua lembaga pemerintah yang berurusan langsung dengan TKI di luar negeri,” kata Hanif lagi. Sedangkan Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, imbuhnya, perlu mendorong realisasi penandatanganan nota kesepahaman mengenai perlindungan TKI dengan pemerintah Saudi Arabia, dan melakukan evaluasi terhadap Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia (PJTKI).

“Pemerintah Saudi memang terkesan kurang serius soal perlindungan TKI kita. Kemenakertrans juga perlu mengevaluasi PJTKI sebagai institusi yang melakukan pengiriman TKI. PJTKI pun ikut bertanggung jawab,” kata Hanif lagi.

Hanif prihatin dengan eksekusi Ruyati yang terlanjur terjadi. “Kami meminta Kemlu dan BNP2TKI segera mengurus pemulangan jenazah serta memenuhi hak-hak almarhum,” kata dia. Ia juga mengingatkan pemerintah untuk melakukan advokasi secara lebih intensif terhadap sejumlah TKI lain yang memiliki kemiripan kasus dengan Ruyati, sehingga insiden Ruyati tidak terulang.

Sudah seharusnya pemerintah untuk mengevaluasi kinerja BNP2TKI agar bisa bekerja seperti diamanatkan undang-undang. BNP2TKI tidak hanya melakukan pengiriman TKI saja, melainkan bertugas dengan prioritas melakukan perlindungan TKI agar mereka bisa selamat hingga kembali ke tanah air.

Sumber:
http://cangkang.vivanews.com/timnas/news/read/227874--bnp2tki---kemlu-harus-proaktif-lindungi-tki-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar